Ikan Piranha memiliki nama latin Pygocentrus nattereri. Berasal dari daerah lembah sungai Amazon, dan menyebar hingga sungai bagian timur laut Brasil, dan lembah sungai Paraguai, Paranai dan Essequibo. Piranha merupakan tipe hewan berkoloni. Mereka hidup dalam jumlah besar hingga ratusan ekor. Semakin banyak kawanan maka semakin agresif ikan Piranha memangsa makanannya. Ikan Piranha memiliki bentuk gigi depan yang tajam dan agak rapat. Struktur ini mampu menguliti daging mangsa atau bangkai hewan di dalam air. Ikan Piranha yang paling umum memiliki perut berwarna merah bercampur oranye, semakin dewasa warna tersebut semakin tajam Sementara yang masih remaja berwarna keperakan dengan bintik-bintik gelap. Ada pula jenis piranha yang berwarna hitam gelap keabuan. Ikan piranha dapat mencapai ukuran 33 cm dengan berat 3,5 kg. Salah satu spesies ikan yang memiliki bentuk fisik serupa dengan piranha yaitu ikan bawal dan memang mereka masih berkeluarga dekat. Keganasannya tidak diragukan lagi, bahkan suku Indian yang biasanya dibekali bermacam ilmu magic pun memilih meninggalkan tempat bila bertemu gerombolan ikan ini.ini adalah gambar dari salah satu ikan tersebut yg terbesar:
Ikan setan, sebutan yang diberikan suku Indian untuk ikan yang sanggup menyisakan belulang seekor bison hanya dalam hitungan menit ini. Karena keganasannya itulah, ikan piranha dilarang masuk ke Indonesia tanpa tujuan yang jelas. Di Jakarta, ikan piranha dapat dilihat pada aquarium raksasa Sea World Indonesia di kawasan Ancol, Jakarta Utara. Disini juga terlihat betapa cepatnya ikan ini melahap makanan. Namun di situs internet ada yang menawarkan ikan piranha dengan harga yang relatif murah. Untuk ikan ukuran 8 hingga 9 centimeter, ditawarkan seharga 20 ribu rupiah per ekor. Kepada para hobiis mungkin ada baiknya mematuhi larangan pemerintah memelihara ikan piranha. Karena bukan tidak mungkin, ikan ganas ini akan menjadi predator bagi mahluk hidup lainnya, bila sampai terlepas ke sungai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar